Dampak Bullying Pada anak, Akibat dan Solusinya
Tuesday, June 11, 2019
Add Comment
Dampak bullying pada anak, akibat dan solusinya- Sobatku, kalian peduli dengan anak korban bullying?
Dampak Bullying Pada Anak, Akibat Dan Solusinya
Anak adalah salah satu objek yang rentan mengalami kekerasan dan bullying. Itu itu ada disekitar kita.
Dikutip dari Kpai.go.id selama sembilan tahun, sejak 2009 sampai 2011, ada 37.381 pengaduan kekerasan terhadap anak dan 2.473 kasus bullying di bidang pendidikan maupun di sosial media.
...Tragis...
Tapi itulah kenyataan yang tidak bisa dihindari. Anak adalah harapan,namun mereka masih saja mendapat perlakuan yang tidak menyenangkan.
Pengertian Bullying
Bullying merupakan bentuk penindasan, perundungan, perisakan atau pengintimidasian. Kekerasan terhadap anak adalah tindakan kekerasan fisik, seksual, penganiayaan emosional atau pengabaian anak.
Hentikan kekerasan pada anak merupakan seruan agar kita menyadari pentingnya perlindungan terhadap anak - anak.
Hentikan kekerasan pada anak merupakan seruan agar kita menyadari pentingnya perlindungan terhadap anak - anak.
Dampak bullying lebih kejam dari bahaya kekerasan anak, telah mendapat perhatian serius.
Dikutip dari Covesia.com anak - anak yang menjadi korban kekerasan orang tua dan menjadi target bullying disekolahnya, menunjukan resiko mengalami ganguan mental seperti kecemasan yang tidak wajar dan depresi.
Bicara tentang ganguan mental
Sobat dapat melacak ganguan mental disekitar kita sehingga mampu memahami depresi, dan ciri - ciri orang disekitar kita yang mempunyai gangguan mental.
Tujuannya sederhana
"Tak kenal, maka tak sayang"
Setelah sobat kenal bahaya - bahayanya, mulai saat ini Stop Bullying.
Dikutip dari Covesia.com anak - anak yang menjadi korban kekerasan orang tua dan menjadi target bullying disekolahnya, menunjukan resiko mengalami ganguan mental seperti kecemasan yang tidak wajar dan depresi.
Bicara tentang ganguan mental
Sobat dapat melacak ganguan mental disekitar kita sehingga mampu memahami depresi, dan ciri - ciri orang disekitar kita yang mempunyai gangguan mental.
Tujuannya sederhana
"Tak kenal, maka tak sayang"
Setelah sobat kenal bahaya - bahayanya, mulai saat ini Stop Bullying.
Dampak Psikologi Dan Solusinya
Bullying sering dialami anak dilingkungan sekitar, atau di sekolah. Anak - anak yang sering mendapatkan bullying dari teman sebaya dikemudian hari dapat dipastikan kesehatan mentalnya menjadi buruk dibandingkan anak korban kekerasan dalam rumah tangga.
Kejamnya dampak bullying, melebihi kejamnya ibu kota bro
Anak korban bullying, yang diserang adalah pikiran dan perasaan mereka. Faktanya, disekitar kita kekerasan dan bullying sering digunakan dalam waktu bersamaan.
Kejamnya dampak bullying, melebihi kejamnya ibu kota bro
Anak korban bullying, yang diserang adalah pikiran dan perasaan mereka. Faktanya, disekitar kita kekerasan dan bullying sering digunakan dalam waktu bersamaan.
Dampak bullying berakibat buruk bagi korbannya. Selain berpotensi mengalami anxiety disorder dan depres, penulis ajak sobat telusuri dampak psikologis dibawah ini.
Sebagai sesama kita harus bijak bro Prestasi Menurun.
Anak- anak korban bully akan mengalami kemunduran dalam prestasi akademis. Sepintas tidak terlihat, namun anak korban bully akan malas masuk sekolah sebagai reaksi menarik diri dan tentuhnya ini berimbas pada nilai akademisnya.Mudah Marah.
Jika sebelumnya anak telihat sabar ,dapat dipastikan bahwa setelah mendapat bullying anak akan mudah tersulut emosinya, menjadi mudah marah.Kenakalan Katarsis.
Anak - anak korban bullying memiliki potensi untuk menjadi pelaku bullying, sebagai bentuk pelampiasan. Anak bisa menjadi agresif dan menyerang orang lain.Perasaan Sedih Dan Kesepian.
Anak korban bullying akan merasa dirinya sendiri dan terpojokan. Kondisi ini membuatnya dapat menarik diri dari lingkungan sekitarnya.Kehilangan minat pada aktivitas yang dulu pernah disukai.
Ketika anak menjadi korban bullying, maka apa yang menjadi kesukaannya diwaktu yang lalu dapat ditinggalkan begitu saja.Mengalami susah tidur.
Anak yang korban bullying di sekolah, ketika berada dirumah pola tidurnya dapat terganggu. Kecemasan akan melingkupi pikiran mereka tentang apa yang akan terjadi keesokan harinya.Ketakutan.
Anak korban bullying akan menjadi takut pada hal yang sebenarnya tidak ada, karena anak merasa dimana saja dirinya berad, dia akan di bully.Ingin Bunuh Diri.
Ketika anak korban bullying merasa dirinya tidak dihargai, keinginan bunuh diri bisa menjadi pilihan terakhir.Bullying itu seperti "hantu" menakutkan.
Luka diatas luka yang dialami anak korban bullying bukan pekerjaan mudah, namun tidak ada yang mustahil bila kita belajar untuk membantu anak kita menghadapi situasi bullying.
Untuk bisa mengetahui apakah anak kita dibullying orang tua harus punya waktu bersama lebih banyak dengan anak. Ajak anak berdiskusi tentang bullying, jelaskan apa itu bullying pada anak anda.
Ajarkan pada anak untuk menunjukan ketegasan bila dirinya di bullying, dan coba terapkan solusi berikut ini:
Melatih reaksi anak
Orang tua harus mengajarkan pada anak, untuk berani menyampaikan pendapat dan berani berkata TIDAK atau DIAM pada setiap situasi tekanan yang mereka alami.Latih anak untuk berani menyatakan penolakan atau ketidaksetujuan secara lisan.Konsultasi
Jika anak menjadi korban bullying didalam lingkungan sekolah, baik itu dilakukan oleh kawan sebaya atau guru- guru dengan alasan mendidik. Orang tua harus berani untuk membicarakannya dengan pihak sekolah, dalam hal ini guru BK.Laporkan pada pihak berwajib.
Jika kasusnya sudah parah semisalnya anak dibully sembari disertai ancaman fisik, atau pelecehan seksual, orang tua harus bertindak tegas. Namun jika terjadi dalam lingkungan sekolah komunikasikan dengan pihak sekolah sebelum anda menunjukan ketegasan.Kesimpulan
Melindungi anak dari bullying merupakan keharusan, karena apa yang dirasakan oleh anak merupakan separuh derita orang tua. Tegas dan tetap bijaksana menghadapi situasi anak yang dibully, senantiasa harus dikedepankan.
Terima kasih telah menyimak tulisan berjudul Dampak Bullying Pada anak, Akibat dan Solusinya
0 Response to "Dampak Bullying Pada anak, Akibat dan Solusinya"
Post a Comment