[ Terbaru ] 10+ Macam Gangguan Psikologis Yang Sering Jadi Bahan Diskusi Di Medsos

Sebagai pembuka,welcome bro. Penulis akan mengajak sobat menelusuri gangguan - gangguan psikologis yang sering jadi bahan diskusi di medsos.



Beri kesempatan dirimu menerima asupan informasi yang penulis kumpulkan dari hasil pengamatan pribadi di Face Book, Twitter maupun Whatsapp

Akan tetapi, alangkah eloknya simak empat pesan berikut ini :

• Tulisan ini hendaknya disikapi sebagai bahan informasi.
• Diharapkan untuk tidak melakukan self diagosis
• Tulisan ini cukup panjang sobatku
• Sedikit saran,  cemilan bisa menambah semangat membaca tulisan ini  ✌

Tanpa mau berpanjang kata, penulis ajak sobat ke TKP untuk menjelajahi hasil penelusuran dibawah ini....

[Terbaru] 10+ Macam Gangguan Psikologis Yang Sering jadi Bahan Diskusi Di Medsos

Berikut ini penulis telah menyediakan daftar gangguan - ganguan psikologis yang akan jadi pembahasan di tulisan ini.

NO	GANGGUAN – GANGGUAN PSIKOLOGIS
1	Bipolar
2	Obsessive Compulsive Disorder [ OCD ]
3	Fobia
4	Paranoid
5	Kepribadian Ganda
6	Depresi
7	Psikopat
8	Kleptomania
9	Skizofrenia
10	Megalomania
11	Anoreksia
12	Gaming Disorder

Namun selayang pandang sobatku, kenali hakikat gangguan psikologis dalam sub judul dibawah ini.

Pengertian Gangguan Psikologis

Kondisi dimana seseorang memiliki cara berpikir, berperilaku serta menunjukan emosi yang abnormal diartikan sebagai gangguan psikologis . Gangguan psikologis juga sering dipakai untuk mengacu pada gangguan mental atau gangguan kejiwaan.

Singkatnya, yang terganggu adalah

• Cognitive
• Volition
• Affective
• Psychomotor 

Kondisi abnormal itu terbagi ke dalam dua golongan, yaitu gangguan saraf ( neurosis ) dan gangguan jiwa ( psikosis).

Selain itu...

Ada hampir 300 jenis gangguan psikologis yang tercantum dalam DSM - V ( Diagnostic And Statistical of Mental Disorders ). Buku ini merupakan panduan bagi psikolog dan beberapa profesional lainnya.

Sampai disini penulis akan mengajak sobat berselancar lebih jauh lagi mengulik penjelasan dari masing - masing ganguan psikologis diatas.

1.Gangguan Psikologis Bipolar

Sengaja penulis letakan gangguan psikologis bipolar diawal penelusuran kita, karena berdasarkan pengamatan penulis, hal yang satu ini ramai kali jadi topik diskusi dan curhat di medsos. 

Bipolar adalah gangguan suasana hati bro!

Penyebab Gangguan  Psikologis Bipolar

Sejauh ini belum ada kepastian apa penyebab ganguan bipolar, namun para ahli menduga faktor genetik, biologis dan lingkungan sebagai pencetusnya.

" Bahasa tingkat dewa "  seperti ini
Diduga penyebab seseorang yang mengalami bipolar karena adanya rintangan pada senyawa alami yang berfungsi menjaga fungsi otak sehingga, suasana hati, pemikiran dan irama biologis tidak berfungsi normal.

Ciri Gangguan Psikologis Bipolar 

Penderita mengalami suasana hati yang berlebihan ( ekstrem ) dari satu kondisi sangat positif ke arah yang sangat negatif. Dalam benak sobat, coba bayangkan seperti ini 
Dalam sekejap tiba - tiba suasana hati berubah, dari yang awalnya sangat senang tiba - tiba berganti menjadi sangat sedih.
Jika sobat sulit mencerna penjelasan diatas Simak testimoni di vidio berikut ini 

sumber : https://www.youtube.com/watch?v=xMrj3aOWQUY

Pengobatan Bipolar

Berangkat dari tayangan vidio singkat diatas, pemberian obat dengan resep dokter dan terapi mampu membantu penderita bipolar. .......Dan yang terpenting..... 
==> STOP mendiagnosis diri sendiri  <==
Berikutnya, pesan moral dari vidio diatas bisa jadi seperti ini :
Jika " diberkati " dengan bipolar, jadilah terang bagimu dan hantar pengalamanmu bagi orang lain yang mungkin senasip denganmu.
Sampai pada titik ini.  Semoga sobat sedikit tercerahkan, namun jika rasa ingin tahu tentang gangguan psikologis bipolar masih menyiksamu, tinggalkan pertanyaan di kolom komentar.
Ok.. Kita lanjut

2. Obsessive Compulsive Disorder ( OCD )

Penyebab OCD

Sampai tulisan ini diterbitkan, belum diketahui penyebab pastinya, akan tetapi ada empat teori yang dapat penulis sajikan untuk menjelaskan penyebabnya
==> Biologis  ==> Genetik ==> Kepribadian ==> Lingkungan
Secara biologis diduga karena adanya infeksi tertentu dan ada perubahan pada fungsi otak dan zat kimia dalam otak. Namun, perlu penelitian lebih lanjut untuk menyimpulkannya sobatku
Secara genetik, seseorang akan memiliki resiko yang lebih tinggi mengalami OCD, jika sebelumnya ada anggota keluarga yang mengalami OCD.

Ciri - Ciri OCD

Menyukai Keteraturan Tapi Terkesan Berlebihan Rapih itu the best bro !

Tetapi coba bayangkan, sudah kelihatan tertata baik, namun ada saja satu atau dua sosok yang merasa tidak sempurna.Ya itulah saudara -saudara kita dengan gangguan ini. Mereka merasa cemas
Saking cemasnya mereka akan memeriksa ulang dan terkesan sangat mengorganisir sesuatu. Misalnya ketika merapihkan sesuatu, maka jumlahnya harus sama, begitupun warnanya dan parahnya jika posisi berubah sedikit
.......Ambyar coy !
Penderita OCD akan merasa cemas, dan merapihkan kembali.
Kotor Itu Menakutkan Yups...itu berlaku bagi kebanyakan orang. Namun letak perbedaanya, penderita OCD  akan  merasa teracam, sekalipun itu hanya hal - hal yang kecil.
Misalnya.. Ketika tidak sengaja menyentuh objek yang dianggap kotor, maka mencuci tangan berulang - ulang menjadi hal yang tidak terelakan bagi yang mengalami gangguan ini.
Mengapa demikian? Ada kecemasan, ketakutan, dan cenderung berpikir negatif yang kemudian  bercampur jadi satu dan itu mendahului tindakan mereka. Akan tetapi sobat, jangan terjebak untuk berangapan OCD itu sama dengan prefeksionis.
Sejatinya prefeksionis itu adalah suatu karekter, sedangkan OCD itu suatu gangguan. Katauilah, karakter prefeksionis yang tidak sehat akan memberi lampu hijau kearah pemikiran yang obsesif.
Lantas, bagaimana solusi membantu orang dengan gangguan OCD?. Jawabannya dibawah ini.

Pengobatan

Tujuannya tentu mengendalikan gejalah dengan harapan pederita OCD mampu berkegiatan dengan baik. Metode yang diterapkan dalam pengobatan, biasanya menggunakan terapi perilaku kognitif dan pemberian obat - obat antidepresan.
Terkait penyajian obat - obatan, harus atas rekomendasi profesional bro

3.Fobia

Pernahkah sobat mendapati ada orang yang menampakan reaksi yang berlebih pada suatu hal atau fenomena ?. Jika pernah, itu namanya Fobia.
Fobia dibagi atas dua yaitu:

• Fobia Spesifik, misalnya fobia pada hewan, objek, atau aktivitas tertentu
• Fobia Kompleks, berkembang di masa dewasa, sering dihubungkan dengan ketakutan dan cemas berlebihan disertai  serangan panik. 

Reaksi penderita gangguan psikologis ini tidak dapat diterima akal sehat. Misalnya takut berada di tempat ramai atau diruangan sempit. Dan sepengetahuan penulis ada juga orang yang takut untuk mandi, mencuci atau membersihkan diri sendiri.
Istilah kerennya Ablutophobia.

Masih banyak jenis fobia yang ada, tapi contoh diatas sebagai pembuka jalan.

Ciri - Ciri Fobia

Ciri Fisik

• Mual
• Gemetaran
• Berkeringat
• Mulut kering
• Kebingungan
• Pusing dan sakit kepala
• Sesak dan kesulitan bernapas
• Merasa seperti tercekik
• Kesemutan dan mati rasa
• Detak jantung berdetak cepat
• Wajah memerah dan tubuh berubah menjadi lebih dingin
• Tekanan darah meningkat

Ciri Psikologis

• Penderita gangguan psikologis fobia menyadari bahwa rasa takut yang ada pada mereka tidak logis dan berlebihan, tetapi mereka tidak dapat menyikapi hal itu.
• Perasaan cemas dan takut sulit dikendalikan
• Para penderita gangguan psikologis fobia akan berusaha menghindari sumber ketakutan, dengan berbagai cara

Dalam kenyataan sehari - hari banyak orang dengan Fobia yang dijadikan objek guyonan.

Itu namanya main gila bodoh kata kami orang timur...☺

Cobalah kita bersimpati jika tak mampu berempati.

Jangan sampai kita mati rasa.

Semoga kita memahami ini.

Penyebab

Faktor genetik dan lingkungan berperan aktif sebagai penyebabnya. Ketika ada anggota keluarga yang memiliki fobia, maka generasi penerusnya memiliki kemungkinan untuk mengalami hal yang serupa.

Sedangkan faktor lingkungan dapat terjadi ketika ada kejadian traumitis yang menimpa seseorang di waktu yang lalu. Pernah digigit Anjing misalnya, dapat membuat orang tersebut mengalami fobia dengan binatang yang satu ini.

Pengobatan

Penyajian obat - obatan dan psikoterapi eksposur yang merupakan wewenang dari para profesional bisa menjadi jalan keluar. Terapi ekposur sendiri oleh beberapa penderita Fobia dianggap sangat "top markotop"

Penderita Fobia dalam terapi ini akan dihadapkan pada sumber ketakutannya sendiri. So.. bagi yang " merasa " mengalami hal ini, ketimbang membuang energi lantas sesat mikir hadirkan dirimu ke psikolog dan psikiater.

..Ok sobat sampai disini kita lanjut ke persinggahan berikutnya..

4.Paranoid

Kombinasi rasa curiga dan ketakutan menjelaskan arti sebenarnya dari gangguan psikologis ini. Seseorang yang memiliki kepribadian paranoid selalu mempunyai anggapan bahwa orang lain diluar dirinya selalu berkeinginan menyakiti dirinya.

Singkatnya, mereka selalu menyematkan konatasi negatif kepada orang lain

Dan tidak hanya itu saja, kondisi disekitarnya dianggap berbahaya dan tentu diawali dengan kecurigaan yang tinggi. Sobatku yang pria, ketahulah gangguan ini sering diderita oleh kaum kita.

Heemm..capeh deh..

Dan biasanya diawali pada masa anak - anak atau remaja. 

Makin capeh deh..

Mereka yang mengalami Paronid akan kesulitan bergaul dan imbasnya tentu dalam membangun hubungan yang akrab dengan orang lain, sulit terwujud.

Bayangkan sobat, kehangatan sosial akan hilang ditelan rasa curiga dan ketakutan.

Apa kata dunia?. Tapi itulah hidup.

Kadang kita ingin memilih menjadi sesuatu, namun yang empunya hidup mencintai kita dengan cara yang misterius.

Ciri - Ciri Paranoid

Sulit mempercayai orang lain, yang ada hanya keraguan, sekalipun itu orang terdekatnya

Akah hanya sampai disitu saja? jawabannya tidak.

Mereka juga menampakan keenganan untuk berbagi informasi dengan orang lain, seolah ada jurang pemisah antara mereka dan orang lain. Penderita Paranoid takut jika suatu saat informasi yang dinyatakan pada orang lain, akan membawa petaka bagi mereka.

Akibatnya

Secara umum mereka cenderung dilingkupi rasa cemburu dan terkesan "dingin". Kritikan bukan sesuatu yang mudah mereka terima. Penderita ini kesulitan memaafkan orang lain, dan yang pastinya pendendam.

Jika sobat dapat mengambil waktu barang sejenak, menikmati hidup dengan sedikit bersenang - senang, maka penderita paranoid kesulitan untuk rileks. Mereka sering memberikan penilaian yang buruk pada orang lain.

Hemm..sampai disini sobat boleh berkata apa saja dalam benakmu, tetapi jangan menghakimi mereka.

Mengapa demikian?

Jawabannya sederhana. 

Kita bukan makhluk sempurna.

Penyebab

Kemungkinan faktor biologi dan psikologis sebagai biang keladinya. Sejauh ini dikolong langit kita, belum ada yang mengetahui pasti, apa penyebab dari gangguan psikologis ini.

Akan tetapi

Pada umumnya sobatku, penderita Paranoid memiliki anggota keluarga yang pernah mengalami Skizofrenia dan gangguan delusi. 

Jadi gen dianggap memberi andil.

Untuk Skzofrenia, nanti akan dijelaskan.

Kemudian kekerasan fisik maupun emosional, dinilai memberi kontribusi sehingga menjadikan seseorang paranoid.

Sampai disini pesan moralnya sayangilah orang terdekatmu, jauhkan segalah tindakan kekerasan jika kita tidak ingin meninggalkan jejak yang kelam.

Dan dibalik itu semua, ada angin segar menanti. Penderita paranoid dapat tertolong sobatku.

Simak berikut ini.

Pengobatan Bagi Penderita Paranoid

Jika terlanjur mengunkapkan nada minor kepada penderita paronoid, tarik kembali ucapan itu, dan ketahuilah terapi wicara dan psikoterapi bisa menjadi pemecah kebutuhan.

Namun, bisa jadi sembari membaca tulisan ini muncul  pertanyaan seperti ini.

Bagaimana mau membantu penderita paranoid dengan terapi wicara atau psikoterapi, jika berkaca pada ciri - ciri diatas? Bukankah sulit untuk meyakinkan mereka ?

Jawaban penulis...

Pengobatan dapat diterapkan, ketika sampai di titik tertentu, dimana penderita paranoid menyadari bahwa selama ini terdapat kesalahan dalam diri mereka.

Para profesional akan menindak lanjuti jalan yang sudah terbuka didepan mata, melalui pengunaan obatan - obatan dan psikoterapi yang disatukan.

Sejauh ini tindakan tersebut dianggap dapat mencapai tujuan maksimal.

5. Kepribadian Ganda 

Menyelami gangguan psikologis ini, konsep berpikir kita jangan dibatasi pada anggapan bahwa kepribadian ganda hanya mengacu pada dua kepribadian yang berbeda.

Ini bukan ganda campuran bro, atau ganda - ganda lainnya

Kepribadian ganda itu, istilah yang dipakai untuk menjelaskan kondisi kepribadian seseorang yang terbagi dua atau lebih kepribadian berbeda - beda.

Singkatnya dalam tubuh terperangkap lebih dari satu kepribadian, dimana kepribadian utama dapat diambil alih oleh salah satu kepribadian yang lain.

Penulis telah mengangkat detail dari gangguan psikologis ini dalam judul kepribadian ganda ( Penyebab, ciri - cici dan solusi )

Berselancarlah kesana dan dapatkan uraian lengkapnya. 

Lebih lengkapnya sobat dapat memperkaya informasi, dengan menyaksikan kisah nyata tentang orang dengan kepribadian ganda yang telah diangkat ke layar lebar seperti film Joanne Woodward.

6. Depresi 

Pernakah sobat merasa sedih atau murung sesekali dalam hidupmu? 

..Atau..

Pernakah dalam durasi lebih dari dua minggu, sobat diliputi perasaan sedih, putus harapan dan merasa tidak beharga?

Pertanyaan diatas mengiring sobat untuk memahami pengertian dari depresi, dan kata yang tepat untuk mewakili depresi adalah, gangguan suasana hati.

Kembali ke pertanyaan diatas jika sesekali sobat merasa sedih dan murung, ketauilah itu normal, akan tetapi jika  mendapati seseorang dengan kondisi seperti dipertanyaan kedua,  maka itulah depresi.

Depresi ditandai dengan perasaan sedih mendalam, dan tidak peduli.

Resiko terburuk, bisa saja muncul keinginan menghilangkan nyawa sendiri dan terlebih dahulu dapat dipastikan aktivitas pribadi dan kehangatan sosial terganggu.

Banyak contoh kasus dimana penderitanya sampai pada titik ingin mengakhiri kehidupan didunia ini. Sobat pengemar K - POP tentu ingat apa yang dilakukan artis Goo Hara.

Baca juga : Belajar Dari Kasus Percobaan Bunuh Diri Artis Korea Goo Hara. Penyebab, Gejalah Dan Pencegahannya. 

Didalam tulisan diatas panjang lebar penulis uraikan tentang penyebab, gejalah dan pencegahan depresi.

Singkatnya tidak ada kata terlambat membantu mereka yang mengalami gangguan psikologis depresi. Bagi sobat yang tengelam dalam perenungan dan melakukan analisa mandiri, dan saking mandirinya terjebak melakukan self diagnosis simak ini..

" Stop tipu - tipu diri sendiri " 

Datang ke profesional, psikolog atau psikiater. Namun jika sobat masih ragu, maka saat  7 hal ini nampak pada anda ayo segera konsultasi ke Psikolog

Ciri - ciri Depresi

==> Mengalami kesedian terus menerus sepanjang hari dan waktu

==> Sulit fokus

==> Merasa tidak berguna

==> Muncul pemikiran dan niat mengakhiri hidup jika mengalami depresi berat

==> Pola makan berubah

==> Minat pada suatu kesenangan menjadi hilang

==> Terlihat jenuh

==> Pola tidur berubah

==> Terlihat capek

==> Tiba - tiba mengalami sakit kepala tanpa diketahui penyebabnya 

Point diatas merupakan ciri - ciri yang kemungkinan nampak pada orang yang mengalami depresi, namun beberapa ciri diatas juga terlihat pada orang yang marasa sedih.

Sekali lagi depresi itu lebih dari dua minggu ya sobat !

Penyebab Depresi

Orang dewasa acap kali mengalami depresi. Faktor keturunan, hormonal dan zat kimia diotak merupakan penyulut hal ini.

Selain itu, jika pernah mendapat kejadian yang menimbulkan trauma, penyakit kronis, minum obat - obatan tertentu dan mempunyai riwayat gangguan mental, maka tidak diragukan lagi menyumbang kemungkinan seseorang mengalami depresi.

Namun depresi yang dialami buka tanpa solusi, ada harapan untuk hal ini.

Pengobatan Depresi  

Wewenang untuk hal ini ada ditangan psikiater,  dan intervensi profesional ini dapat berupa 

• Psikoterapi
• Obat - obatan dengan petunjuk 
• Terapi kejut menggunakan listrik

Pada akhirnya pengobatan depresi dapat berjalan sesuai harapan, jika ada kerjasama dari berbagai pihak, baik itu klien itu sendiri, keluarga maupun profesional yang disebutkan diatas.

Kita masuk ke pembahasan berikutnya

7. Psikopat.

Penulis yakin gangguan yang satu ini sering sobat dengar dan mungkin secara sadar dinyatakan untuk mengambarkan kelakuan keji seseorang.

Penulis akan beberkan secara singkat apa itu psikopat.

Psikopat 

==> Psyche = Jiwa

==> Pathos  = Penyakit  

Psikopat X Skizofrenia ( gila )

Penulis mencoba merujuk pada buku DSM-V untuk membahas hal ini, namun penjelasan tentang gangguan ini tidak ada di dalamnya. Psikopat bukan diagnosis resmi yang ditetapkan pada seseorang, namun diagnosis terdekat mengacu pada gangguan kepribadian anti sosial

Dalam DSM - V, orang dengan kepribadian anti sosial sering disebut dengan psikopat, sehingga kesimpulannya, psikopat itu istilah yang digunakan kebanyakan orang dan jika merujuk pada istilah psikiatris, sobat gunakan saja kepribadian antisosial.

Lengkapnya sobat bisa jeda sesaat, dan telusuri kebenarannya tentang psikopat

Terima kasih jika sobat masih bertahan mengembara menelusuri tulisan panjang ini.

Contoh untuk mengambarkan sosok psikopat, sobat bisa menontonnya di film Hannibal Lecter atau Joker. Kedua tokoh fiksi ini sering digambarkan sebagai psikopat.

Lantas bagaimana dengan anggapan bahwa psikopat itu keji?

Jawabannya, lebih dari itu bro. Stereotip di banyak kalangan awam mengatakan bahwa seseorang dengan psikopat anti sosial, pembunuh yang keji, penyendiri dan tidak mampu membangun hubungan sosial dengan orang lain.

Faktanya ada beberapa psikopat yang terlihat " tanpa dosa " dan normal - normal saja. Film Hannibal Lecter contohnya. Tokoh dalam kisah ini adalah seseorang yang Kharismatik, genius tetapi jika ada kesempatan.

....Bummmm...

 Dan psikopat cenderung merekayasa perilakunya demi satu tujuan.

Ciri - Ciri Psikopat

Dr. Robert Here yang merupakan seorang Profesor Emiritus dari universitas British Columbia telah berkontribusi menyusun ciri - ciri psikopat berikut ini :

Memiliki pesona 

Kesan yang dibangun oleh para psikopat begitu menawan. Tindak tanduk yang ditampakan baik adanya.

Fasih berbicara

Para psikopat tidak kesulitan untuk berbicara, dimana kelancaran dan pelafalan setiap ucapan mereka ok punya bro

Tidak menyukai rutinas pekerjaan dan mudah bosan

Para psikopat bukan sosok yang mau bertahan dalam durasi waktu yang lama, untuk bertekun diri melakukan pekerjaan yang sama. Kesannya tidak disiplin gitu.

Tertarik dengan perilaku antisosial beresiko tinggi

Sebut saja merampok, mencuri, adu fisik,atau menghilangkan nyawa orang lain. Itulah hal yang mereka sukai.

Tidak berempati 

Mengharapkan kepedulian dari para psikopat adalah hal yang sulit terwujud. Mereka akan mengabaikan rasa sakit yang diderita para korbannya.

Menjadi benalu bagi orang lain

Mereka akan memanfaatkan berbagai cara untuk mengambil keuntungan dari orang lain. Tujuannya jelas demi bertahan hidup.

Perilakunya bebas lepas tidak terkendali

Ini terjadi karena mereka kesulitan mengatur emosi

Memiliki hubungan asmara yang bermasalah

Mengharapkan mereka setia? Tunggu kucing tumbuh tanduk. Mereka nyaman - nyaman saja jika mendua hati.

Sejak usia dini perilakunya bermasalah

Mencintai itu sesuatu yang sulit

Jika melakukan kegagalan, sulit bertanggung jawab

Penyebab Psikopat 

Faktor biologis
Individu yang mempunyai orang tua anti sosial, berpeluang menjadi seorang psikopat atau antisosial.

Lingkungan
Hidup di tempat dan waktu yang tidak tepat, sering mendapatkan kekerasan atau penolakan dapat menyulut seseorang menjadi psikopat

Faktor psikologi
Sering mendapat kekerasan fisik maupun emosional selama di rumah, atau dilingkupi kekecewaan, membuka kesempatan seseorang menjadi psikopat.

Penyebab - penyebab diatas sering kita saksikan, atau kita alami namun mungkin saja kita tidak menyadari jejak yang ditinggalkan.

Pengobatan 

Memberi bantuan kepada orang dengan gangguan psikopat termasuk sulit, namun pendekatan obat - obatan dan psikoterapi sering diterapkan oleh penyedia layanan.

Saat sesi psikoterapi, kerja seorang terapi fokus pada usaha memahami diagnosis klien, bagaimana akibat yang kliennya alami, serta bagamaina relasi mereka dengan orang disekitarnya.

Singkatnya, terapi akan mengembangkan cara untuk menekan keparahan gejalah yang penulis sebutkan diatas.

Sedangkan menyangkut obat - obatan itu adalah wewenang psikiater, dimana dengan basic ilmu kedokteran yang dimiliki, profesional ini mampu meresepkan obat - obatan yang tepat bagi penderita gangguan psikopat.

Jadi sekalipun sobat mengetahui apa jenis obat - obatannya "Stop tipu - tipu " serahkan pada tangan yang tepat.

Berikutnya kita singgah sejenak mengenal gangguan psikologis yang  di bawah ini

8.Kleptomania

Sobat mengenal Katty Perry? Itu loh bro pelantun I Kissed A Girl. Dalam pengakuannya bahwa, selama tour konser dirinya "mengambil" beberapa barang di Hotel tempatnya menginap seperti sikat gigi, asbak, handuk atau bantal yang ada didalamnya.

Apa yang dilakukan penyanyi tenar diatas, dikenal sebagai kleptomania.

Gangguan psikologis ini membuat penderitanya tidak bisa menahan diri untuk mencuri karena gangguan kendali impulsif.

Jika sobat kembali pada contoh Miss katty Perry diatas, barang yang di embat bukan barang berharga. Tapi itulah faktanya.Tangan rasanya gatal kalau tidak melakukan itu.

Jadi sobat, kleptomania itu terjadi karena penderitanya kesulitan menolak keinginan yang kuat untuk mencuri. Tentunya kleptomania berbeda dengan pencuri diluar sana, yang memiliki motif kejahatan.

Lebih detail penulis akan uraikan di bawah ini

Ciri - Ciri Kleptomania

1. Mencuri untuk memuaskan diri sendiri.

Apa yang ingin dipuaskan? Jawabannya adalah stres dan kegelisahan batin.

Hemm..semoga pencuri dengan motif kejahatan tidak sampai menjawab seperti diatas, saat ditanyai pihak berwajib ☺☺☺

Polisi      ==> Apa alasan kamu mencuri ayam pak Kobus?

Pencuri  ==> Batin saya gelisah pak, dan kalau tidak melakukannya saya stress pak!

                     ( Sambil menunjuk ayam yang telah bertransformasi menjadi opor ayam )

2. Pengulangan Tanpa Henti

Mengambil suatu benda bagi penderita kleptomania merupakan kesenangan yang lantas diakhiri penyesalan dan ketakutan. Itu berlansung setiap kali mereka beraksi dan selesai beraksi.

3. Tanpa Dorongan Tertentu

Siapa yang dijadikan target, tempatnya dimana, tidak masuk dalam rencana mereka. Intinya saat hasrat ingin terpenuhi ya sudah lakukan saja. Apakah mereka memiliki dorongan balas dendam terhadap orang lain? Jawabannya tidak.

4, Pintar membaca situasi dan mampu menutupi kelainan sifat mereka

Aku datang, aku pandang aku embat...

Penderita Kleptomania mampu berhati - hati dalam setiap aksinya. Jika berada di banyak orang, mereka lebih memilih menangguhkan aksinya.

5. Sulit dikontrol dan menjadi kebiasaaan

Mencuri ==>  Merasa puas ==> Muncul penyesalan

Hampir setiap hari mereka lakukan, dan urutan proses seperti diatas menjadi kebiasaan mereka. 

Kelima sebab diatas bukan tanpa alasan, mari kenali...

Penyebab Kleptomania 

Menurut DSM - V penyebab seseorang mengalami kleptomani,  karena sistem serotonin, dopamin dan opoid. Namun ada pendapat dari beberapa profesional yang mengatakan kleptomania merupakan bagian dari gangguan obsesif kompulsif.

Beberapa sumber mengatakan bahwa kleptomania mungkin saja berkaitan dengan gangguan mood seperti depresi.

Pengobatan

Tentunya akan diberikan obat - obatan oleh yang berwenang guna mengatasi kecanduan, disertai harapan obat yang ada mampu menekan perlaku impulsif penderitanya, sehingga perilaku mencuri dapat dikurangi.

Psikoterapi, dalam hal ini terapi perilaku kognitif dapat membantu penderita kleptomania mengenali motiv dan perilaku negatifnya, lantas mengantinya dengan cara yang positif. 

Kemudian...

Modifikasi perilaku juga merupakan bagian dari psikoterapi yang dapat dipergunakan, begitu juga konseling individual.

9.Skizofrenia

Tentang Skizofrenia penulis pernah membahasnya dalam renungan psikologi : berdamai dengan penderita skizofrenia. Sobat dapat menyaksikan film A Beautyful Mind guna menambah perbendaharaan informasi terkait gangguan yang satu ini

Sejatinya penderita skizofrenia mengalami halusinasi, delusi, kekacuan berpikir dan perilaku. Kondisi ini berlangsung dalam jangka waktu yang lama. 

Who melaporkan dimuka bumi ini, diperkirakan lebih dari 21 juta orang dengan gangguan skizofrenia.

Angka fantastis, namun itulah kenyataan yang tidak bisa dihindari.

Ciri - Ciri Skizofrenia 

• Mengalami penurunan minat pada hal - hal yang pernah disukai
• Mengabaikan kebersihan apalagi penampilan diri
• Menarik diri dari lingkungan pergaulan
• Sulit terlelap ketika mencoba tidur
• Mudah tersinggung dan suasana hatinya tertekan
• Kesulitan mengambil suatu keputusan
• Takut menghadapi keramaian
• Kesulitan menunjukan emosi

Lebih jelasnya sobat simak disini

Penyebab Skizofrenia

Belum bisa dipastikan apa yang menyebabkan sesorang mengalami skizofrenia, namun ada empat hal yang menjadi pemicunya.

• Senyawa kimia
• Perbedaan struktur otak
• Genetik
• Lingkungan
• Konsumsi obat - obatan tertentu

Pengobatan

Sobat skizofrenia tidak dapat disembuhkan secara permanen, namun beberapa obat - obatan dapat membantu penurunan gejala. Harapannya tentu penderita gangguan ini dapat menjalani kesehariannya.

Sobatku, terapi kognitif perilaku juga dapat digunakan untuk melengkapi penggunaan obat - obatan

10. Megalomania

Kita sering menyebutnya narsis.

Populer dengan nama Narsistik ( Narcissistic Pesonality Disorder ) disingkat N PD. Dalam buku pengantar psikologi ( 1993 ) Altikson dkk, menyebutkan megalomania termasuk ganguan kepribadian narsistik.

Orang dengan gangguan megalomania biasanya kurang berempati bro, dan mereka ini punya kebutuhan yang luar biasa pada kekaguman.

Seseorang yang mengalami gangguan ini kesulitan membedakan mana yang nyata dan mana yang  imajinasi.

Singkatnya..

Orang dengan megalomania, sering mempercayai bahwa mereka sangat penting dalam kehidupan orang lain. Kritikan bukan sesuatu yang mudah diterima orang dengan gangguan ini, apalagi celaan.

Wui..asik kali orang ini !

Ciri - Ciri Megalomania

• Ingat diri
• Disibukan dengan fantasi tentang keberhasilan tanpa batas, kecemerlangan, dan keindahan 
• Sangat mempercayai bahwa dirinya istimewah dan unik
• Kagum yang berlebihan
• Memanfaatkan orang lain demi mencapai tujuan pribadi
• Empatinya rendah
• Teratur untuk menampakan sikap sombong dan angkuh

Sampai sekarang belum diketahui dengan jelas apa penyebab dari gangguan ini, namun dugaan terbesar adalah faktor biologis dan genetik

Pengobatan

Sepengetahuan penulis, sulit untuk menyembuhkan orang yang mengalami gangguan ini. Coba sobat bayangkan, semisalnya dalam perlombaan lari orang dengan gangguan ini mengalami kekalahan, dipastikan mereka sulit menerimanya.

Mereka cenderung merasa dicurangi dan itu artinya mereka tidak punya jiwa besar. Psikoterapi jangka panjang merupakan bagian dari perawatan kepada orang dengan gangguan ini.

Selain itu bro, obat - obatan dengan resep dokter dapat diberikan untuk menekan gejalah spesifik.

11. Anoreksia

Gangguan makan bro...

Ditandai dengan rasa takut jika berat badan bertambah. Penderita anoreksia memiliki gangguan persepsi pada bentuk tubuh.

Mereka terobsebsi mempunyai bentuk tubuh yang kurus, sehingga berbagai cara digunakan agar tubuh mereka nampak kurus. Setidaknya menurut mereka.

Sobatku, penderita anoreksia sering membatasi porsi makan sedikit mungkin namun bukan itu saja, mereka juga sering menggunakan obat - obatan tertentu untuk memiliki tubuh yang kurus.

Ciri - Ciri

Kehilangan berat badan secara drastis dan kelelahan jadi hal yang tidak terelakan, karena minimnya asupan gizi. Begitupula penurunan tekanan darah.

Mengalami gangguan tidur... tentu saja. 

Akibatnya, gampang marah. Berikutnya seribu alasan menolak untuk makan, menarik diri dari lingkungan sehingga depresi jadi teman setia.

Pada akhirnya dalam keseharian penderita aboreksia sering kehilangan kesadaran

Penyebab

Para ahli - ahli berpendapat anoreksia terjadi karena melibatkan kombinasi faktor lingkungan, psikologis dan biologis. Simak penjelasan untuk ketiga hal itu.

• Lingkungan. Erat kaitannya dengan trend. Agar tampil cantik dan tampan harus memiliki tubuh yang kurus. Masih segar dalam ingatan penulis beberapa kasus anoreksia yang menimpa beberapa model.
• Psikologis. Berhubungan dengan kecemasan yang dimiliki penderitanya, sehingga mereka mau berdiet ketat. 
• Biologis. Para pakar menduga anoreksia dipicu perubahan gen, tetapi sebagai catatan sobatku, jenis gen belum bisa dipastikan.

Pengobatan

Mengunakan terapi kelompok, keluarga, terapi kognitif perilaku ( CBT ) dan obat - obatan atas anjuran dokter.

12. Gaming Disorder 

Kecanduan bermain game telah dirilis WHO pada Juni 2018. Penulis telah menyinggung hal ini dalam pembahasan tentang fenomena kecanduan game PUBG dan solusi psikologi

Sederhananya kecanduaan ini seolah tidak mengenal usia. Tua, mudah, laki atau perempuan sering terpapar kecanduan game, dan akibatnya tentu saja bukan hanya dirasakan oleh pribadi yang bersangkutan, tetapi orang - orang terdekat juga.

Ciri - ciri 

Sederhananya kehidupan dan aktivitas seseorang dihabiskan lebih banyak untuk berkutat dengan game. Tragisnya mereka menyadari dampak negatif dari apa yang sedang dilakukan, namun apa daya mereka tak kuasa.

Penyebab

• Banyak game online baru yang bermunculan
• Pertemanan
• Adanya tawaran hadiah yang menjanjikan
• Kesan yang berbeda dalam dunia virtual

Pengobatan

Untuk membantu orang dengan kecanduan game terapi kognitif perilaku, wilderness, keluarga dan rehabilitasi bisa jadi solusi

Kalau seperti ini, rasanya ingin kembali ke hp layar banting..

Setelah kita membahas tentang 10+ macam gangguan psikologis diatas, tidak ada salahnya sobat bertahan sejenak, dan simak informasi berikut ini agar semakin mawas diri.

Ganguan Psikologis Yang Mungkin Terjadi Pada Anak

1. Ganguan kecemasan

Anak bukan miniatur orang dewasa, dan penulis yakin sobat sepemahaman. Seorang anak yang tertekan terbuka kemungkinan mendapatkan gangguan yang satu ini.

2. Bipolar

Penjelasan untuk hal ini sobat telah lewati, akan tetapi pada anak yang menderita bipolar perubahan emosi dan perilaku begitu cepat, dan sulit dikendalikan olehnya.

3. Autisme

Kelainan otak yang berdampak pada kemampuan komunikasi dan caranya berinteraksi. Oleh karena itu sobat, mengenal anak autis bisa jadi rujukan setelah selesai dengan tulisan ini.

Ganguan Psikologis Yang Sering Terjadi Pada Orang Mudah

1. Gangguan kecemasan

Gangguan psikologis ini umumnya mendatangi anak mudah. Sebut saja fobia, obsesif kompusif atau kecemasan sosial

2. Depresi

The British Medical Jurnal pernah menyatakan 8 -10 % siswa di sekolah menegah memiliki gejalah depresi yag parah. Kemarahan, permusuhan sering ditampakan orang mudah yang mengalami depresi.

3. Anoreksia

Untuk gangguan yang satu ini tentu sobat ingat dengan penjelasan diatas. Urusannya dengan makan bro..

Penulis mecoba optimis sejauh ini sobat telah banyak memahami gangguan - ganguan psokologi yang sering jadi bahan diskusi di media sosial.

Namun sebelum penulis menyudahi tulisan ini, ada baiknya simak point penting yang terangkum berikut ini.

Kesimpulan

Tak kenal tak sayang, itulah yang terjadi jika tiada kesempatan untuk menelusuri gangguan psikologis. Selebihnya jadikan dirimu berharga sobatku dan ingat! jangan pernah melakukan self diagnosi jika sobat tidak ingin memindahkan kerumitan yang satu ke kerumitan yang lain.

Terima kasih telah membaca tulisan yang berjudul [ Terbaru ] 10+ Macam Gangguan Psikologis Yang Sering Jadi Bahan Diskusi Di Medsos.

Psikologi Pesona

Blogger PEMULA Yang Mencoba Membagi Pengalaman,Sekaligus MENCARI Peruntungan

Share this post